AESENNEWS.COM Probolinggo - Penjabat Wali Kota Probolinggo, Nurkholis, dengan bangga meresmikan operasional pos jaga dan palang pintu JPL 190 di Jalan Flamboyan Kelurahan Pilang Kecamatan Kademangan pada pagi Senin (4/3). Dalam sebuah simbolisasi, Nurkholis menandatangani prasasti dan memecahkan kendi, menandakan dimulainya penggunaan fasilitas tersebut.
“Kami telah mendirikan tiga pos jaga dan palang pintu. Semoga ke depan, akan ada tambahan lagi, baik itu melalui anggaran pemkot sendiri atau dukungan dari provinsi dan pusat,” ungkap Nurkholis dengan harapan besar.
Sejak tahun 2023 hingga awal 2024, telah dibangun tiga pos jaga dan palang pintu, di mana dua di antaranya sudah secara resmi beroperasi, yaitu JPL 03 di Jalan S.Parman Kelurahan Jati dan yang baru saja diresmikan di Jalan Flamboyan. Sementara satu pos jaga masih dalam tahap persiapan petugas, mengikuti diklat terlebih dahulu.
Pemkot Probolinggo telah mengajukan anggaran pembangunan pos jaga dan palang pintu, namun harus melalui survei kelayakan dan rekomendasi dari pemerintah pusat. Sedangkan untuk dua pos jaga dan palang pintu di Kelurahan Kedungasem, Kecamatan Wonoasih, rekomendasi telah diajukan ke pemerintah pusat. Rencananya, pembangunan akan dimulai pertengahan April 2024 dan dilanjutkan hingga tahun 2025.
“Inilah bentuk perhatian dari pemkot, karena hampir semua perlintasan kereta api sebidang menjadi tanggung jawab kota atau kabupaten. Mari kita patuhi, rawat, dan jaga agar manfaat dari pos jaga dan palang pintu yang telah terpasang bisa dirasakan oleh semua,” pinta Nurkholis.
Saat kereta api melintas pada pukul 08.06 WIB, Nurkholis didampingi oleh Sekda kota Ninik Ira Wibawati, Wakapolresta Kompol Mokhammad Lutfi, Kasdim 0820 Probolinggo Mayor Czi Slamet Wahyudi, dan Ketua PN Yusti Cinianus Radjah menyaksikan penutupan palang pintu.
Pembangunan pos jaga dan palang pintu perlintasan kereta api ini disambut baik oleh warga setempat. Ketua RT 03 RW 03 Kelurahan Pilang, Bambang Sunar, berbagi bahwa sebelumnya terdapat relawan dan warga yang memberikan peringatan saat kereta api melintas. Bahkan, beberapa kecelakaan pernah terjadi saat roda dua melintas jalur tersebut.
(SB)