Aesennews.com - Tangerang | Proyek pemeliharaan Jalan Hotmix di Kampung Cijantra RW.03 Desa Jatake, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, diduga dikerjakan tak sesuai spesifikasi, standart maupun kualitas.
Proyek yang dilaksanakan oleh CV. Benteng Putra tersebut mempunyai nilai anggaran yang terbilang tidak terlalu besar. Dengan nilai Anggaran Rp. 99.710.000,- yang bersumber dari APBD Kabupaten Tangerang tahun 2023 diduga tak luput dari sasaran korupsi pihak kontraktor.
Dari pantauan Awak Media di lokasi, terlihat jelas kondisi aspal tipis bagaikan tikar dan diduga menggunakan bahan-bahan kualitas rendah yang dipakai, agar meraup untung banyak sehingga melalaikan kualitas standar pekerjaan. Minggu 26/11/2023.
Salah satu pekerja, menyampaikan bahwasannya pelaksana proyek tersebut adalah Diran.
"Pelaksananya Diran bang," tutur pekerja yang enggan menyebut namanya.
Masih di lokasi pekerjaan, Gunawan satgas investigasi dari Lembaga Swadaya Masyarakat Pergerakan Perubahan Untuk Keadilan (LSM PPUK) angkat bicara terkait pekerjaan yang diduga tidak sesuai RAB.
""Ini kan proyek pemerintah kenapa tidak ada pengawasan dari Kecamatan Pagedangan, Ada apa dengan proyek ini? saya melihat hotmik ini sangat tipis dan agregatnya pun tidak sesuai, percuma membangun jika hanya mementingkan keuntungan pribadi saja tanpa memikirkan hasil dari pekerjaan," ucap Gunawan LSM PPUK kepada Awak Media.
Apalagi pekerja tidak memaki helem keselamatan yang sebagai Alat Pelindung Diri ( APD ), seperti melalaikan keselamatan kesehatan kerja ( K3 ).
Sampai berita ini diterbitkan pelaksana dan PPTK Kecamatan Pagedangan belum dikonfirmasi.
Aesennews.com (Dedi/Tim)
