Hasil dari autopsi yang terbaru dari ke empat mayat tersebut yang sudah membusuk tidak ada tanda-tanda kekerasan. Saat ini empat mayat yang ditemukan Tanpa kepala, kaki dan tangan telah dimakamkan.
Dalam konferensi pers di gedung siger lounge Polda Lampung, mewakili Kapolda Lampung hadir Kabid Humas Kombes Umi Fadilah Astutik, Ditreskrimum Kombes Reynold Hutagalung, dan Biddokkes DVI Polda Lampung AKBP dr legowo pada Senin (12/9/2023).
Dalam keterangan persnya Ditireskrimum Polda Lampung Kombes Reynold Hutagalung mengatakan, "Pihaknya akan terus bekerja semaksimalnya dan kami sudah memeriksa sembilan belas saksi dari penemuan empat mayat yang ditemukan di bibir pantai. Selanjutnya kami akan terus berkerjasama dan yang paling utama adalah mencari informasi indentitas tentang mayat tersebut".
Kami juga membuka dan siap menerima informasi dari masyarakat mengenai identitas atau info lainnya tentang keempat mayat tersebut, ucap Ditreskrimum Polda Lampung Kombes Reynold Hutagalung.
Selanjutnya Reynold menjelaskan, "Kami membuka layanan hotline untuk memberikan informasi terkait adanya masyarakat yang merasa kehilangan keluarga, sampai saat ini belum ada masyarakat yang mengenali mayat tersebut baik dari pihak Polres Tanggamus dan Polres Lampung Selatan".
Kami juga membuka hotline guna menghimpun data maupun informasi apabila ada masyarakat mengetahui atau merasa kehilangan anggota keluarganya sesuai dengan ciri ciri yang ditemukan," terangnya.
Dokter rumah sakit Bob bazar dr.Andriyani dan dokter forensik dari rumah sakit Bhayangkara dr.Lusi menerangkan hal yang sama, "Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan diperkirakan ke empat mayat tersebut berusia sekitar 30 (tiga puluh) tahun sampai 50 (lima puluh) tahun," ucapnya saat memberikan statement dalam Konpers Penemuan 4 mayat di gedung siger lounge Polda Lampung (Robito).
