AESENNEWS Probolinggo - Pada suatu Minggu yang cerah, di depan Kantor Pemerintah Kota Probolinggo, sebuah event yang dinamakan "Kapolres Probolinggo Kota Cup Road Race Presisi" digelar dengan megah. Acara ini merupakan bagian dari peringatan Hari Lalu Lintas Bhayangkara yang ke-68, yang diadakan pada tanggal 17 September. Dalam suasana tersebut, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kota Probolinggo, Tommy Wahyu Prakoso, dengan penuh semangat mengucapkan terima kasih atas dukungan yang luar biasa.
Tommy melaporkan bahwa ada 231 peserta dari Jawa Tengah dan Jawa Timur yang bergabung dalam Kejurprov ini. Mereka siap menghadapi 23 race yang sesuai dengan jumlah kelas yang ada, dengan total putaran mencapai angka 129. Ini adalah pencapaian luar biasa bagi dunia otomotif di daerah tersebut.
Dalam semangat yang sama, Tommy berharap agar pemerintah memberikan dukungan yang lebih besar kepada IMI Kota Probolinggo untuk mengadakan acara serupa di masa depan. Tujuannya sederhana: membangkitkan bakat-bakat potensial dalam dunia otomotif, khususnya bagi Kota Probolinggo.
Sementara itu, Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Wadi Sa’bani, menyaksikan acara tersebut dengan hati gembira. Baginya, olahraga otomotif adalah bukti nyata bahwa itu adalah olahraga yang berkelas. Ia percaya bahwa dunia otomotif bukanlah arena bagi mereka yang tidak bertanggung jawab. Event ini adalah bukti perhatian pemerintah dan kepolisian terhadap penggemar otomotif.
Kapolres Wadi juga telah berupaya membina dan melatih bersama para penghobi otomotif. Setiap Jumat sore, di Jalan Cisadane, mereka berkumpul untuk berlatih. Semuanya dalam rangka memberi peluang kepada pembalap motor dan otomotif untuk berkembang. Hari ini adalah bukti bahwa mereka pantas menjadi bintang dalam dunia otomotif Probolinggo dan sekitarnya.
Tak hanya itu, Kapolres Wadi mengajak semua masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelangsungan latihan balapan di Kota Probolinggo. Ia berjanji akan mendukung mereka sepenuhnya. Ia juga memberi peringatan kepada semua, bahwa balapan liar di jalan umum harus berakhir. Mereka telah menyiapkan waktu dan tempat untuk berlatih. Semua harus sukses. Dalam dunia otomotif, keselamatan adalah yang utama. Balapan bukan hanya tentang nyali, melainkan juga aturan yang harus diikuti. Semua orang perlu ingat hal ini.
Turut hadir dalam acara yang luar biasa ini adalah Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin, serta para pejabat dan tokoh penting lainnya. Semuanya bersatu demi kemajuan dunia otomotif di Probolinggo.(SB)
