AESENNEWS.COM, 2023 adalah tahun pembuka jelang pemilihan Umum 2024 politik masif berjalan dan pemerintah terus bekerja serius menuntaskan tugas yang semakin baik dari program program nyata yang dirasakan masyarakat hingga kinerja presiden jokowi yang menuai pujian hingga kepuasan di masyarakat hingga 80% kepuasan
Seolah tak mau beranjak kinerja presiden menjadi perhatian publik dan selalu tersorot seolah menjelang pemilu ini presiden jokowi masih menjadi trendsenter politik nasional dan tidak bergeser sedikitpun oleh capres capres yang akan berlaga.
Semua capres sibuk klaim dukungan presiden RI Joko Widodo kepadanya hingga capres yang mengusung tema perubahan pun sibuk mencari kesalahan dan upaya pendeskriditan yang di lakukan dengan minta Presiden jangan Intervensi proses politik karena takut akan pengaruh dan kecintaan rakyat pada Joko Widodo.
Upaya Ini dilakukan karena baik capres yang berasal dari Menteri beliau Prabowo Subianto, dan Dari Partai pendukung pemerintah PDI Perjuangan Hingga Anies sadar bahwa presiden Jokowi Bukanlah SBY yang menjelang pemilu 2014 sudah tidak begitu diperhitungkan karena kemajuan yang kurang signifikan pada zaman tersebut.
Kinerja pembangunan infrastruktur Presiden menjelang akhir masa jabatannya terus berjalan dan makin masif MRT Dan LRT, kereta cepat hingga Tol terus dibangun tanpa ada kendala serius pembangunan masif tanpa kendala bahkan mega proyek IKN berjalan signifikat dan progresif.
Selain infrastruktur Transformasi Yuridis dibidang peraturan dan perundang undangan sangat produktif untuk mendorong progran kerja pemerintahan yang sangat berdampak dimasyarakat seperti kedepannya akan mewujudkan kemajuan Bangsa.
Dibidang pendidikan Pesantren saja peraturan akan UU pesantren Hingga Perpres Dana Abadi Pesantren sangat menguntungkan dan memajukan dunia Pendidikan pesantren belum lagi kebijakan Balai Latihan Kerja Pesantren adalah kinerja nyata presiden memajukan dunia Pendidikan Pesantren.
Selain itu peraturan Hilirisasi dan Investasi dengan jangka Panjang akan sangat bermanfaat untuk pendapatan negara dan kemajuan bangsa dengan upaya menyerap tenaga kerja dan peningkatan pendapatan yang sangat signifikan.
Namun kerja kerja nyata yang luar biasa ini selalu ada hambatan dan upaya menghancurkannya. upaya dilakukan dengan cara mendeskriditkan pemerintahan dengan cara propaganda dan pengendalian Masa serta bahkan upaya menggugat Presiden bahkan menghina.
Seperti kita ketahui paska hilirisasi Nikel ada gugatan uni eropa kepada pemerintah Indonesia presiden tetap maju lalu hari ini faisal basri mengeluarkan Fakta Yang mendeskreditkan Presiden hingga IMF mengeluarkan data yang menyesatkan meskipun sudah meminta maaf namun upaya upaya mendeskreditkan pemerintahan adalah upaya nyata yang dilakukan oleh negara adikuasa untuk menyetir kebijakan presiden bahkan dengan cara membangun isu dan bahkan mengajak oknum LSM dan Tokoh yang Kontra untuk melawan Kebijakan kebijakan Benar pemerintah.
Kasus Haris Azhar dan Luhut Binsar Panjaitan Misalnya, Haris dan Fatia menfitnah LBP terlibat tambang di papua dengan dalih mengunakan operasi militer padahal LBP sejak 2015 tidak mengurus Tambang isu ham ini mendeskreditkan pemerintahan untuk menghambat kemajuan Bangsa yang sedang di upayakan oleh Presiden dan Kabinetnya bahkan dengan berkhianat dengan negara yang ingin mengintervensi Kebijakan yang diterapkan untuk kemajuan negara yang sedang di lakukan oleh Presiden Jokowi.
untung saja presiden kita ini adalah presiden yang tegas dan tidak bisa di intervensi dan tidak mau menanggapi hal hal yang dilakukan oleh lawan untuk mendeskreditkan Presiden seperti yang di lakukan oleh Rocky Gerung yang memaki Presiden dengan kata kata kasar dan mempropaganda masyarakat untuk aksi yang mengarah ke makar.
Semua upaya akan dilakukan oleh lawan politik untuk menjatuhkan pemerintahan secara isu murahan baik dengan propaganda bahkan melakukan aksi aksi tipuan dan berita bohong bahkan Analisis Bodong.
Patut dicurigai gerakan gerakan seperti hal ini terjadi karena ada pengerak dan campur tanggan asing karena yang berkepentingan untuk menjatuhkan harkat martabat Presiden dan pemerintahan saat ini adalah negara yang merasa dirugikan oleh kerja kerja nyata presiden Jokowi dalam Membangun kemandirian dan kemajuan bangsa dengan Jihad Konstitusi dan program nyata untuk bangsa dan kesejateraan Rakyat Indonesia.
Kedepan upaya upaya serupa akan terus dilakukan dan mungkin dengan ancaman propagandan bahkan hingga makar jangan abaikan bahwa kemunduran kita adalah akibat dari intervensi asing yang nyata dan ada fakta data yang jelas kita ingat kejatuhan presiden Sukarno dan munculnya UU penanaman Modal Asing hingga tidak jadinya lagi Buk Megawati Karena campurtanggan Negara Asing maka pelajaran pelajaran berharga ini harus menjadi pelajaran yang mendewasakan kita.
Ancaman perpecahan dengan isu Sara dab Beeita bohong mengancam kita dan propaganda perpecahan ditahun politij perlu menjadi perhatian serius kedepannya moderasi beragama penguatan kebudayaan dan pancasilah menjadi penting bagi anak anak muda penguna medi sosial karena dunia siber adalah ancaman serius terjadikan Propaganda perpecahan dan Hoax serta Fitnah maka perlu upaya penguatan dan persatuan harus terus dipupuk
Tahun politik yang mendatang perlunya Sosialisasi Program Presiden dan penguatan sosialisasi Siber serta sosialisasi untuk masrakat akan pentingnya menjaga Ruang siber dari ancaman perpecahan dan penguatan pendukungan Masyarakat dalam menjaga keutuhan bangsa dan persatuan dan melawan perpecahan dengan penguatan Pancasila dan Kebudayaan sebagai benteng persatuan Indobesia.
