AESENNEWS.COM, Bandung Kota - Sebagai tindak lanjut dari pembentukan sebuah organisasi mahasiswa ilmu hukum universitas terbuka Bandung yang bernama GEMA HUTBA hari ini Kamis (3/8/23) audiensikan terkait dengan pembentukannya kepada UPBJJ Bandung.
Diketahui sebelumnya bahwa GEMA HUTBA dibentuk oleh 11 orang anak muda yang berlatar belakang berbeda namun satu pemikiran yang sama serta sebagai mahasiswa aktif di universitas terbuka prodi Ilmu Hukum, pembentukan organisasi tersebut dibentuk pada 2 April 2023 di Cafe Mokopi Garden Bandung yang mana pada saat itu dihadiri oleh 60 Mahasiswa Universitas Terbuka Prodi Ilmu Hukum.
Sementara itu GEMA HUTBA sendiri adalah singkatan dari Gerakan Mahasiswa dan Aktivis Hukum Universitas Terbuka Bandung.
Kendati demikian, Tujuan dari audiensi GEMA HUTBA dengan pihak Universitas Terbuka adalah untuk memberitahukan serta meminta dukungan baik materiil maupun nonmateriil terkait Organisasi Mahasiswa Baru ini.
Kehadiran Pengurus GEMA HUTBA yang dihadiri oleh lima orang diantaranya: Ketua Umum: Asep Supriana, Ketua 2: Willy Herman W, Sekretaris: Elievera Taniar Celula, Bendahara: Mutiara Putri, dan Dev Advokasi: Aldony disambut dengan baik oleh Zulham Adamy selaku perwakilan Universitas Terbuka.
Dalam pertemuan GEMA-HUTBA dengan Universitas Terbuka Bandung membahas beberapa point yang paling penting, hal tersebut terkait dengan maksud, tujuan dan program kerja dari GEMA-HUTBA itu sendiri.
Kendati demikian, Ketum: Asep Supriana mengatakan "Tujuan kami adalah untuk adanya sebuah pengakuan bahwa dengan berdirinya GEMA-HUTBA bisa memberikan sebuah kontribusi kepada Universitas Terbuka serta dapat Legacy Bahwa GEMA HUTBA diakui oleh UT Bandung sama seperti Organisasi Lainnya", Ucapnya Kamis(3/8/23).
Sementara itu Aldony juga mengatakan bahwa "terbentuknya GEMA-HUTBA untuk memfasilitasi mahasiswa Ilmu Hukum di Universitas Terbuka agar bisa menjalin kegiatan yang positif terkhususnya dalam bidang Hukum, selain itu kita bisa membuat kegiatan sosial lainnya seperti Gerakan Menanam Pohon atau membuat seminar-seminar terkait Hukum dan Mengadakan Kegiatan Rutin yakni Makrab (Malam Keakraban) Khusus Ilmu Hukum UT". Tuturnya.
Dari pantauan awak media di lokasi, Audiensi GEMA-HUTBA direspon sangat baik oleh Zulham Adamy (Pihak UT) serta menerima kehadiran organisasi ini.
Sementara itu Zulham mengatakan bahwa "Selama ini memang Organisasi Mahasiswa khususnya Ilmu Hukum memang belum ada terbentuk mungkin banyak kendala yang menjadi penyebabnya, tapi hari ini dengan berdirinya GEMA-HUTBA tentunya sangat bagus terlebih lagi apabila program-program kerja bisa berjalan sesuai Tujuannya, saya sendiri sangat antusias dan senang bila ini dibentuk".
Kendati demikian Zulham juga menambahkan bahwa "Proposal pembentukan ini saya terima dan nanti akan saya bicarakan dengan Direktur UT Bandung, untuk info lebih lanjutnya nanti akan saya kabarkan secepatnya" Tuturnya. (3/8/23).
Dari pantauan media, program utama yang paling dekat adalah untuk mengadakan Makrab (Malam Keakraban) mahasiswa Ilmu Hukum baru angkatan 2023.1 yang mana diketahui sebelumnya bahwa Elievera dan Aldony mengusulkan Makrab dilakukan di Pangalengan Bandung Jawa Barat, namun hal ini masih menjadi pembahasan dan akan dilakukan rapat di waktu mendatang. (Red).
