“Pemkot Kota Samarinda harus bekerja secara efektif dan efisien, karena bagaimanapun Kalimantan Timur sudah ditetapkan menjadi IKN, tentu semua potensi yang ada harus dioptimalkan, salah satunya potensi wisata,” kata Subandi, Kamis (27/7/2023).
Menurut Subandi, potensi wisata di Samarinda yang tersebar hampir di semua kecamatan, sebenarnya tidak kalah dengan di daerah lain, hanya saja selama ini pengelolaannya tidak serius. Padahal jika itu dikelola dengan baik, maka tentu saja akan berdampak pada peningkatan pendapatan daerah seiring banyaknya wisatawan yang berkunjung.
“Seharusnya dinas terkait lebih gesit, agresif dan inovatif untuk mengelola semua potensi pariwisata yang ada. Kota Samarinda ini mempunya alam yang luas tapi untuk sarana rekreasi itu masih kurang,” ungkapnya.
(OPICK)SAMARINDA.