Menurut warga sekitar yang tidak ingin disebutkan identitasnya mengatakan, kejadian mobil truk bermuatan sembako ini terjadi sekitar pukul 5.30 wib pagi. Mobil berjalan pada saat menaiki tanjakan arah tikungan ndak tahunya tidak menanjak lagi, malah turun dan akhirnya terguling dan mengenai rumah warga," ujar warga sekitar.
Saat dikonfirmasi wartawan, sopir mobil Rudy (36) mengatakan "Dirinya dari gudang bumi waras (BW) mengangkut barang berjenis sembako yang akan dikirimkan menuju propinsi Jambi, pada saat memasuki arah jalan Sisingamangaraja tingkungan maut ini tiba - tiba tidak bisa menanjak dan mobilnya saya rem kok malah turun saya coba rem tangan tetap masih meluncur turun, akhirnya mobil yang saya bawa terguling dan bagian depan rumah warga terkena belakang mobil yang saya bawa".
Pada saat sebelum kejadian turunnya mobil tersebut. saya mendengar bunyi patah lalu saya mengambil kesimpulan bahwa mobil tersebut yang saya bawa mengalami patah AS yang mengakibatkan mobil ini turun dan terguling ." ujar Rudi umur (36) sopir yang membawa mobil truk bermuatan sembako.
Dilokasi kejadian Wartawan aesennews.com menemui polisi lalu lintas yang berada di tempat kejadian perkara (TKP) mengatakan "iya betul ada kejadian mobil terguling bermuatan sembako tapi tidak ada korban jiwa," pungkasnya.
Sekitar pukul 5,30 wib jalan Sisingamangaraja kelurahan gedong air kecamatan Tanjung karang barat mobil bermuatan sembako yang isinya gula pasir, saos, plastik dan lain lain mengalami patah AS pada saat menanjak diduga mobil tersebut bermuatan yang melebihi kapasitas.
Mobil tersebut menurut info sekretaris camat kecamatan Tanjung karang barat ketika menghubungi dan menginformasikan kepada tim aesennews.com bahwa ada mobil di wilayah kelurahan gedong air terguling tim aesennews.com pun langsung menuju tempat kejadian (Robito).