AESENNEWS.COM, PANDEGLANG --Penyaluran Program Bantua Pangan Dari Kementrian RI Untuk Berupa Ayam & Telur Dikantor Pos Saketi Dikeluhkan KPM Desa Cijakan Kecamatan Bojong.Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten.
Pasalnya dari pantauan awak media dilokasi penyaluran bantuan dari pemerintah RI untuk (Penambahan Gizi ) masyarakat kpm yang mendapatkan berupa 1 Ekor ayam dan 10 Butir telur ayam negri ,untuk warga masyarakat desa di tiga kecamatan yaitu : Saketi,Cisata dan Bojong yang penyaluran nya bertempat di Kantor Pos Saketi yang diduga kurang nya pengawasan sehingga ada beberapa warga masyarakat KPM yang surat barcode nya hilang di ambil oknum yang mengatas namakan dugaan sebagai petugas kantor pos saketi sehingga warga tersebut yang dari pagi ikut antri pulang dengan rasa kecewa hak nya 1 ekor daging ayam dan 10 butir telur raib entah kemana ?
Dikeluhkan oleh warga KPM desa cijakan istri ,Acang "Bahwa saya ikut antri dikantor pos bersama rombongan kpm lainya dari pagi hingga sore hari namun ketika warga yang lain sudah giliran mendapatkan daging ayam dan telur nya,,namun saya tidak ada panggilan nya .Padahal surat Barcode an.suami saya itu sudah di ambil oleh seorang perempuan yang kami kira dari pihak kantor pos ucapnya kepada awak media,Sabtu (13-05-2023).
Begitupun yang dikatakan warga kpm cijakan juga, Amat "Betul pak ' Punya saya pun surat barcode nya sudah di ambil oleh perempuan tersebut yang kami kira petugas dari kantor pos saketi, Aneh bin ajaib juga ko bisa-bisanya nya dalam situasi seperti ini ada orang yang berbuat tidak baik pada saya padahal kita sudah antri dari pagi sampe sore yang lain dapat saya tidak dapat tuturnya.
Di benarkan oleh salah satu RT desa cijakan,Sutiadi " yang turut mengawal warga kpm ke kantor pos saketi merasa kecewa adanya warganya yang di bohongi orang untuk mengambil hak nya dan saya pun sangat kecewa dengan pelayanan serta jawaban pihak kantor pos saketi yang bernada keras, dengan hilangnya surat barcode kpm dan yang hak nya telah di ambil orang ,hanya cukup jawaban saya tidak tau singkatnya.
Pada saya minta bantuan awak media namun tetap jawaban dari petugas kantor pos saketi jawabnya cukup tidak tau dan untuk diminta cek data dikomputer pun untuk melihat data yang masuk dan yang sudah mengambil hak nya berupa 1 Ekor daging ayam dan 10 Butir telur jawabnya tidak bisa.
Sangat disayangkan di dalam tubuh lingkungan kantor pos saketi yang ditugaskan oleh pemerintah kurang teliti dalam melayani warga masyarakat dengan baik bahkan diduga adanya pembiaran oknum-oknum masuk untuk memanfaatkan ,mengambil hak masyarakat di dalam bantuan program pemerintah pusat tanpa memperdulikan orang lain yang punya hak nya dan dengan hilangnya ini tanggung jawab siapa ...? pungkasnya RT,Sutiadi.
Reporter : Abro - Iwan Hermawan
