Akibat intensitas curah hujan yang cukup tinggi di wilayah Kecamatan Pagar Dewa dan sekitarnya mengakibatkan tanah longsor sehingga mengganggu aktivitas masyarakat setempat. Kapolres Lampung Barat AKBP. Heri Sugeng priyantho di dampingi Wakapolres Kompol. Robi B. Wicaksono, turun langsung ke Lokasi bencana, untuk melakukan pengecekan dan membantu korban musibah longsor tersebut.
Kapolres Lampung Barat AKBP. Heri Sugeng priyantho mengatakan, kegiatan ini adalah salah satu bentuk Tanggap bencana, jajaran Polres Lampung Barat dalam membantu korban musibah bencana longsor. Kapolres menjelaskan, Dari hasil pengecekan lokasi terdapat 17 rumah rusak yang ada 6 titik pemangku lokasi bencana alam. Masyarakat yang hilang dan saat ini sudah di temukan dan di kumpulkan di 6 titik lokasi pengungsian.
Kemudian lanjutnya, Akses jalan menuju lokasi bencana masih belum bisa dilalui oleh tim satgas bencana karena curah hujan masih tinggi dan ada 4 jembatan terputus karena luapan Sungai Tehmi yang berbatasan langsung dengan Sumatera Selatan. Saat ini tim evakuasi masih Standby di Talang tebu Pekon Sidomulyo, Kecamatan Pagar Dewa, Kabupaten Lampung Barat. "Saat ini saya didampingi pak Wakapolres, personil dari jajaran Polres Lampung Barat, BPBD, Dandim untuk sama-sama menuju lokasi bencana, selanjutnya berkoordinasi dengan Peratin Pekon Sidomulyo untuk membantu masyarakat yang terdampak," kata Kapolres.
Hingga berita diturunkan informasi dari masyarakat sekitar masih terjadi pergerakan tanah yang membawa material tanah, dikarenakan hujan masih turun di wilayah tersebut (Putra).