-->

PJ Bupati Purwakarta

#'

no-style

Diduga Pengguna Surat Kematian Palsu Dimintai Sejumlah Uang Oleh Pihak Aparat Desa Dan Polisi, Begini Beritanya!

Aesennews Lampung
Saturday, March 18, 2023, 3:53:00 PM WIB Last Updated 2023-03-18T13:58:11Z

Aesennews.com, Lampung - Dikutip dari media purnamanews bahwa keluarga Giyanto warga desa sumberejo yang tidak bisa baca tulis dan sebagai masyarakat awam menceritakan tentang kebinggungannya ketika anaknya yang bernama SI  punya hutang di sebuah tempat peminjaman uang (Mekar BTPN) yang saat ini pergi dari rumah bersama suami dan anaknya.

Hingga ada seseorang yang menyarankan Giyanto agar yang bersangkutan bisa bebas dari hutang disarankan membuat surat kematian.

Qodri selaku kades sumberejo saat di konfirmasi membenarkan telah dibuat surat kematian, tetapi Qodri berdalih tidak mengetahui kalau anaknya giyanto yang bernama SI masih hidup.

Ketika permasalahan ini mencuat di beberapa media online, Giyanto di datangi Kadus dan di suruh tandatangani surat bahwa itu mutlak Giyanto yang minta dibuatkan surat kematian. Bahkan istri Giyanto menceritakan telah dimintai sejumlah uang untuk diberikan kepada polisi, ayah SI ini juga mengatakan telah dipanggil ke Polsek waway karya untuk dimintai keterangan.


Sementara Kapolsek waway karya saat dikonfirmasi via WhatsApp menyatakan, tidak merasa menerima uang dan kemudian informasinya menelpon awak media agar lebih jelas ketemu langsung bersama dengan yang bersangkutan.


Begitu juga qodri selaku kades Sumberejo juga mengelak, dengan menyatakan cerita itu tidak benar.


Melalui pesan singkatnya kepada wartawan aesennews.com Wakapolres Lampung Timur Kompol Sugandhi Satria Nugraha mengatakan, Polsek waway karya terkait kasus memalsukan identitas kematian diduga benar terjadi. "Tetapi menurut informasi Kapolsek Waway karya sampai sekarang belum ada laporan resmi dari korban atau orang yang infonya dimintai sejumlah uang oleh pihak polisi," terangnya.


Menurut Wakapolres Lampung Timur, "Kapolsek Waway karya  mengatakan tidak pernah ada yang menerima uang terkait dugaan memalsukan identitas kematian, saat ini perkembangan kasus sedang dilidik polsek waway karya," tutupnya.


Ditempat terpisah (JA) anak dari Giyanto meyakini apa yang disampaikan orang tuanya benar, "iya bang orang tua saya itu tani totok dan tidak bisa baca tulis, tidak ngerti aturan, dan selama saya kumpul dengan beliau selalu ngomong apa adanya, tegasnya (Putra).

Komentar

Tampilkan

  • Diduga Pengguna Surat Kematian Palsu Dimintai Sejumlah Uang Oleh Pihak Aparat Desa Dan Polisi, Begini Beritanya!
  • 0

Terkini

layang

.

social bar

social bar

Topik Populer

Iklan

Close x