-->

PJ Bupati Purwakarta

#'

no-style

Pengamanan Kamtibmas Agar Tetap Kondusif Pasca Kenaikan BBM, Satuan Intelkam Polres Padangsidimpuan Monitoring SPBU V

Aesennews Lampung
Sunday, September 4, 2022, 2:39:00 PM WIB Last Updated 2022-09-04T07:43:02Z

Aesennews.com, Sumatera Utara - Dalam rangka mengantisipasi dan menjaga suasana Kamtibmas agar tetap kondusif pasca kenaikan bahan bakar minyak (BBM), Sat Intelkam Polres Padangsidimpuan lakukan pengecekan sekaligus monitoring di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU), Sabtu 3/9/2022 siang.


"Personel melakukan penyelidikan, deteksi dini, dan monitoring terkait program pemerintah atas kenaikan harga BBM jenis Bio Solar, Pertalite, dan Pertamax," kata Kasat Intelkam Polres Padangsidimpuan, AKP P Gultom.


Kasat mengurai, di SPBU PT Qalbun Salim 13.227.316 di Jalan Raja Inal Siregar, stok BBM jenis Pertalite 29.600 Liter, Bio Solar 19.838 Liter, Pertamax 5.140 Liter, serta Dexlite 4.452 Liter. Di SPBU PT Aminah Purto Deras 14.227.317 di Jalan SM Raja, terpantau stok BBM Pertalite 15.500 Liter, Bio Solar 8.000 Liter, dan Pertamax 3.983 Liter.


Kemudian, kata Kasat, di SPBU PT Tapanuli Karya Sejahtera 14.227.108 di Jalan Baru By Pass, terpantau stok BBM Bio Solar 19.000 Liter, Pertalite 20.100 Liter, Pertamax 6.400 Liter, dan Dexlite 4.700 Liter. Di SPBU PT Harapan Insani 14.227.351 di Jalan Kapten Koima terpantau stok BBM Bio Solar  22.000 Liter, Pertalite 1.000 Liter, Pertamax  7.000 Liter, Dexlite 7.000 Liter.


Selanjutnya, di SPBU PT Mara Enda Siregar 14.227.313 di Jalan Sudirman, Kelurahan Sadabuan, terpantau stok BBM Bio Solar 21.299 Liter, Pertalite 40.171 Liter, Pertamax 4.848 Liter, dan Dexlite 6. 892 Liter. Di SPBU PT Migas Angkola Parsada 14.227.316 di Jalan Imam Bonjol, terpantau stok BBM Bio Solar kosong, Pertalite 27.515 Liter, Pertamax 5.405 Liter, Pertamina Dex 4.752 Liter.


"Lalu, di SPBU UD Devi 14.227.312 di Desa Manunggang Julu, terpantau stok BBM Solar 14.969 Liter, Pertalite 25.274 Liter, Pertamax 16.717 Liter, dan Dexlite kosong," tutur Kasat.


Adapun daftar harga kenaikan BBM per 3 September 2022, lanjut Kasat, untuk jenis Bio Solar sebelumnya berada di harga Rp5.150 per Liter, saat ini naik menjadi Rp6.800 per Liter. Kemudian, Pertamax sebelumnya Rp12.500 per Liter, saat ini naik menjadi  Rp14.850 per Liter. Dan, Pertalite yang sebelumnya Rp7.650 per Liter, kini naik menjadi Rp10.000 per Liter.


Meski begitu, sebut Kasat, per 3 September 2022, terpantau BBM jenis Dexlite mengalami  penurunan harga yang sebelumnya, Rp18.150 per Liter menjadi Rp17.450 per Liter. Berdasar pengecekan di lapangan, terpantau telah terjadi antrean di setiap SPBU dikarenakan pihak SPBU  berhentikan pengisian guna mengganti label harga di mesin pompa pengisian BBM.


"Namun demikian, suasana Kamtibmas di Kota terpantau tetap aman dan kondusif," Jelas Kasat.

(ROBIN)

Komentar

Tampilkan

  • Pengamanan Kamtibmas Agar Tetap Kondusif Pasca Kenaikan BBM, Satuan Intelkam Polres Padangsidimpuan Monitoring SPBU V
  • 0

Terkini

layang

.

social bar

social bar

Topik Populer

Iklan

Close x