AESENNEWS.COM, Cianjur - Bulan febuari 2022 lalu Kabupaten cianjur launching kampung toleransi/lembur toleransi yang berlokasi di Desa Cipendawa, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur oleh menteri agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut pada 9 Febuari lalu.
Menilik dari informasi yang dihimpun awak media, kampung toleransi tersebut dibentuk bukan tanpa alasan melainkan karena kehidupan yang penuh toleransi di kampung tersebut.
Dimana kampung cipendawa memiliki keanekaragaman latar belakang antar penduduk, yang terkhususnya dari garis keturunan agama yang di anut penduduk cipendawa, ini buktikan dengan adanya rumah ibasah dari masing-masing agama".
Di kampung cipendawa kecamatan pacet berdiri dua pondok pesantren besar, mesjid jami tingkat enam, lalu di tiga RW ada dua gereja besar dan dua vihara, dan enam mesjid yang berdampingan mulai dari mesjid yang kecil hingga besar.
Melihat dari kerukunan antar umat beragama di wilayah ini akhirnya Kecamatan pacet di resmikan menjadi kampung toleransi di cianjur.
Selain menjalin hubungan yang harmonis antar umat beragama, pihak pengurus juga membuat suatu program kerja dimana program tersebut membuat kelonpok penggemukan sapi, dan sementara pengurusnya adalah dari lintas agama.
Saat ditemui awak media, Kiai Anam mengatakan "lembur toleransi ini dilaunching 9 febuari 2022 oleh Menag RI Gus Yaqut". Pungkasnya.
Menghargai setiap kebebasan akan memilih kepercayaan, peribadahan dan hal sebagainya menurut kepercayaannya adalah suatu hal yang memang harus ditangani serius oleh negara, apalagi dalam UUD 1945 pasal 29 ayat 1,2 dengan tegas negara menjamin kebebasan tersebut.
Dari informasi yang dihimpun awak media perihal kampung toleransi, ini perlu jadi contoh untuk daerah-daerah lain dimana menciptakan hubungan antar umat beragama yang harmonis.
-Asep Supriana-