-->

PJ Bupati Purwakarta

#'

no-style

Program UMKM Mau Dibawa Kemana" Hingga Bikin Resah Warga Dan Di Duga Ada Pungli Oknum.

AESENNEWS.COM
Monday, July 25, 2022, 5:17:00 PM WIB Last Updated 2022-07-25T10:17:06Z
AESENNEWS.COM, PANDEGLANG---Program Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari  yang di gembor2 kan untuk warga bisa mendapatkan tambahan modal usaha itu ternyata tidak lancar seperti yang di harap kan  masyarakat wilayah pandeglang khususnya warga Desa Sodong Kecamatan Saketi Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten.
"Pasalnya warga masyarakat di janjikan oleh oknum koordinator serta para kader pengurus program Umkm tersebut untuk mendapatkan bantuan modal usaha harus mengurus persyaratan seperti memiliki NPWP/ NIB dan memiliki Buku rekening Bank dengan nilai pungutan dana untuk persyaratan itu berpariatif oleh masing Koordinator yang berbeda telah di pungut nya untuk pembuatan NPWP  NIB ada yang 50.000 dan ada yang Rp.100.000 /orang nya dan untuk pembuatan Buku Rekening Bank ada yang 110 /170.000.- /orangnya termasuk administrasi juga ongkos, jadi total semuanya per orang untuk persaratan tersebut sudah mengeluarkan dana.160.000 hingga ada yang  mencapai Rp 270.000/orang nya .

Hal ini di katakan oleh salah satu warga dari sekian ribu orang di wilayah pandeglang khususnya  di desa Sodong- Saketi yang ikut program Umkm yang tidak di jelaskan namanya,SI" Nembenarkan bahwa saya ikut bersama warga yang lain dalam program bantuan ini dan sudah membayar uang melalui koordinator sebesar Rp.270.000 (Dua ratus tujuh puluh ribu rupiah )untuk persyaratan ucapnya kepada Bungasbanten.id.Sabtu (23-Juli 2022).

Begitupun yang dikatakatan ,SN'betul pk kita berempat satu Rt disini di kp.Legok nangka ikut program bantuan dari pemerintah  itu namun sampai saat ini belum cair2 yang katanya bulan April 2022 ini cair tapi sampai sekarang belum aja,padahal kami mengharapkan menginggat uang yang kami pakai daftar tersebut dapat upaya pinjam dari orang coba tanyakan ke koordinator ika saja pak .tolong bantu kami tuturnya .

Lanjut ke koordinator sekaligus Kader Desa Sodong   ,Ika ,F. Mengatakan saya betul menerima uang dari mereka untuk pembuatan persyaratan yang di minta oleh  pembuatan NIB dan untuk persyaratanya,Namun uang itu saya serahkan juga ke koordinator kecamatan Bu Meri untuk bagian NIB dan untuk pembuatan Buku Rekening Bank /Saldo itu di serahkan ke Bu Nufus setelah itu saya pun menunggu bahkan saya pun masuk sama mengeluarkan uang pk tutupnya .

Dari keterangan bagian pembuatan NIB di kecamatan saketi"Meri (Reza) Saya bukan bagian kepengurusan di Hipmikindo dan saya hanya bagian pembuatan NIB itu hanya Rp.50.000/orang bukan Rp.100.000.- dan selebih nya saya tidak tau menahu silahkan bpk tanyakan langsung ke Bu Nufus sebagai pengurus untuk bagian Buku Rekening Bang kilahnya dengan singkat.

Dikatakan Koordinatur 'Nufus" Untuk program ini kami semua hanya sebagai pelawari saja ,intinya hanya ikut mengurus warga dalam membantu pembuatan persyaratan dan uang nya pun masing2 ada di buku tabungan karena program ini harus ada saldo tabungan dan untuk pencairan atau terealisasinya program ini saya serah kan ke penanggung jawab bagian pusat pak nti Hubungi saja pk Andang dan Bu Mis di tangsel pungkasnya.

Masih kata Nufus "Program ini pak sebetul nya dilema juga ke kami ,karena kami pun sama selalu di pertanyakan anggota (masyarakat) karena sa mpai saat ini belum ada kejelasan nya dan program ini mau di bawa kemana "mohon bantu kami juga pk untuk ada jawab ban dari yang terkait sebagai penanggung jawab dalam hal program bantuan ini pungakas nya.



REPORTER :Abro
Komentar

Tampilkan

  • Program UMKM Mau Dibawa Kemana" Hingga Bikin Resah Warga Dan Di Duga Ada Pungli Oknum.
  • 0

Terkini

layang

.

social bar

social bar

Topik Populer

Iklan

Close x