AESENNEWS.COM-Semarang. Siapa yang tidak kenal Mbah Untung ,semua orang akan tahu Mbah Untung. Beliau buka praktek Pengobatan di tempat kediamannya yaitu di jalan Ketileng Asri E nomer 292 kota Semarang ,telpon 08122854000.
Dalam menangani pasiennya Mbah Untung terbuka bagi siapa saja ,dan bisa memilih tempatnya ,di bengkel BRJ atau di rumah anda semua. Secara tidak langsung Mbah Untung ini menerima panggilan dalam menangani pasiennya.
Mbah Untung saat di temui oleh awak media mengatakan,'Bagi masyarakat kota Semarang atau di luar kota Semarang yang membutuhkan Pengobatan terutama guna-guna atau pasang susuk biar wajah tambah menarik dan masih banyak lagi lainnya ,bisa hubungi kami di nomer yang sudah tertulis di atas. Jadi Bapak dan ibu serta mbak,mas semua ,jangan sungkan-sungkan untuk menghubungi saya bila di rasa itu sangat membutuhkan,'tuturnya sambil mbenerin blangkon kunonya.
Mbah Untung yang mempunyai 12 Sertifikat legal dan sudah di akui Pemerintah ini ,Mempunyai kekuwatan linuwih ,yang jarang orang memiliki. Tak heran bila rumah dan padepokan 'Bengkel Rogo Jiwo,'nya tidak pernah di tutup walau di tinggal tidur atau di tinggal pergi.
Meskipun Mbah Untung kadunyan(punya banyak harta) ,akan tetapi beliau tidak pernah nggenggam alias pelit sama sesama. Beliau selalu berbagi baik material maupun spiritual.Dalam acara jumat berkahpun beliau selalu lepaskan ,artinya dalam hal ini sodhaqoh demi untuk membersihkan badan dan harta,'katanya.
Mbah Untung dalam menjalankan prakteknya tidak pasang tarif ,tapi para tetangga atau orang-orang yang mertombo sudah tau sendiri dengan memberikan imbalan mahar sepantasnya. Untuk pengalamannya sudah banyak.,mungkin jika di kumpulkan bisa bergudang-gudang ,baik mengobati pasien yang di dalam negeri maupun yang dari luar negeri.
Tentang masalah keluarganya ,putra-putrinya sudah membuka praktek sendiri-sendiri ,itupun pada berpencar semua bahkan ada putranya yang buka praktek di kota Yogyakarta ,sekaligus nyambi dak'wah tentang ke'islaman.
Untuk istri daripada Mbah Untung itu sendiri ,memilih tinggal di pulau Bali ,karena ngiras-ngirus menunggu rumah yang ada di Bali. Jadi pada intinya ,Padepokan yang ada di kota Semarang yang sekaligus di buat untuk tempat praktek sampai saat inipun di tempati 2(dua) orang saja ,yaitu putranya yang paling bungsu ,karena putra yang terbungsu masih banyak gemblengan dari Mbah Untung agar suatu saat kelak akan menjadi orang yang bermanfaat ,berguna bagi nusa dan bangsa dan menjadi contoh suri tauladan yang baik seperti Romonya ,dalam tanda kutip di sini adalah Mbah Untung.05-04-2022.(Hadi P.)