-->

PJ Bupati Purwakarta

#'

no-style

Operasi Pekat, Satpol PP Minggu Pertama Bulan Ramadan Amankan 17 Pelanggar

AESENNEWS.COM
Monday, April 11, 2022, 2:50:00 PM WIB Last Updated 2022-04-11T07:50:35Z
AESENNEWS.COM-Probolinggo Jawa Timur, dibulan Ramada jajaran satuan Satpol PP gelar oporasi Pekat diwilayah Probolinggo.
Guna memantau kondisi ketertiban dan keamanan masyarakat selama Ramadan, Satpol PP Kota Probolinggo terus menggencarkan operasi pekat .penyakit masyarakat. di wilayahnya, Sabtu .9.4. malam. Di minggu pertama Ramadan ini, Satpol PP panen belasan pelanggar. 
Dimulai sekira pukul 20.00 usai salat Tarawih, personel Satpol PP mulai bergerak ke sejumlah sasaran. Diantaranya rel Mangunharjo, rel Penangan, Dam Wiroborang, Stadion Bayuangga, patung sapi Sumber Taman dan sebuah rumah kos di kawasan Pilang Permai.   

Bulan Ramadan yang penuh berkah, kita ingin masyarakat beribadah dengan tenang. Dan juga kita ingin mengetahui apakah di bulan Ramadan banyak aktivitas, ternyata kita temukan di lapangan ternyata hasilnya lumayan. Cukup banyak yang kita bina, ada juga yang mabuk di beberapa lokasi, jelas Kepala Satpol PP Aman Suryaman tentang giat operasi pekat di bulan Ramadan ini. 
Dari sejumlah lokasi, Satpol PP mengamankan dua remaja sedang pacaran di sekitar rel Mangunharjo. Masih di lokasi yang sama, juga dijadikan tempat minum minuman keras .miras. oleh 6 pemuda yang berusia kisaran 18 tahun hingga 24 tahun.

yang paling mengejutkan, di bulan Ramadan penuh berkah, ini justru banyak ditemukan PSK .Pekerja Seks Komersial. yang sedang mangkal. Di sekitar rel Mangunharjo didapati dua PSK, berinisial R .40 tahun. dan S .60 tahun. Sementara di rel Penangan, 7 PSK berhasil digiring petugas ke kantor Satpol PP. 7 PSK tersebut adalah K .38 tahun, D .49 tahun. T .46 tahun. M .38 tahun, Y .29 tahun, S .47 tahun. dan N. 64 tahun. Operasi pekat malam itu berhasil menemukan 17 pelanggar. Dengan rincian, 2 remaja pacaran; 9 PSK dan 6 pemuda mabuk-mabukan, dibulan Ramadan.

Kepala Satpol PP, Aman Suryaman menambahkan, setelah diamankan di kantor Satpol PP, pelanggar Perda nomor 6 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum Ketentraman dan Perlindungan Masyarakat itu didata lalu wajib menulis surat pernyataan pelanggaran ketentraman dan ketertiban umum. Untuk pemuda yang minum miras diberi sanksi push up, senam ringan,
menyanyikan lagu Bagimu Negeri” dan membaca Pancasila. Kemudian kami lakukan pembinaan dan memanggil orangtua masing-masing untuk menjemput, tentunya dibuktikan dengan menunjukkan identitas. Untuk PSK yang terjaring operasi diberikan pembinaan dan teguran tertulis,” tegas Kepala Satpol PP Aman Suryaman, yang ditemui disela giat operasi.

Dibulan Ramadan Masih banyaknya pelaku pelanggaran operasi pekat ini, Kepala Satpol PP Aman Suryaman mengimbau masyarakat tidak lagi melakukan aktivitas yang menganggu ketertiban dan ketentraman umum. 
Operasi ini kami laksanakan secara rutin, saya mohon masyarakat dapat memberikan informasi kepada kami jika ada aktivitas yang menganggu ketertiban umum. Dengan informasi yang disampaikan, kita sama-sama bersinergi menjaga Kota Probolinggo, tutur Aman Suryaman.: (irwanto)
Komentar

Tampilkan

  • Operasi Pekat, Satpol PP Minggu Pertama Bulan Ramadan Amankan 17 Pelanggar
  • 0

Terkini

layang

.

social bar

social bar

Topik Populer

Iklan

Close x