(sumber gambar:radarsolo.jawapos.com)
AESENNEWS.COM,Cianjur, Indonesia saat ini sedang heboh terhadap Afiliator Trading sebagai penjerumus perjudian online dengan modus trading, mulai dari merk Binomo, Quotex, Olymptrade dan sebagainya, dalam investigasi Kepolisian Republik Indonesia terseret beberapa Tokoh yang mengaku sebagai CrazyRich yakni Doni Salmanan dan Indra Kenz (Indra Kesuma) keduanya masih dalam proses penanganan Pihak berwajib, dari kasus ini kita belajar bagaimana agar kita harus terus waspada akan segala jenis penipuan yang mengatas namakan Trading.
Banyak penipu melakukan penipuan dengan berbagai jenis modus, bukan hanya mengatas namakan trading saja tapi saat ini dicianjur sedang maraknya penipuan mengatas namakan Bupati Cianjur Yakni H. Herman Suherman.
Kamis(17/3/22) Asep Supriana (24) Seorang jurnalis sekaligus Pemimpin Redaksi aesennews.com mendapatkan pesan singkat melalui whatsapp yang mengaku sebagai Bupati Cianjur Yaitu Herman Suherman, begini isi dari pesan tersebut "Shalom🙏🏻 Sebelumnya saya perkenalkan saya dengan bpk Herman Suherman selaku bupati cianjur. Saya mau menggalang donasi berupa uang untuk berbagai yayasan dan gereja, apa benar ini saya berbicara dengan pengurus/pantia gereja🙏🏻".
"Melalui pesan whatsapp tersebut saya merasa bingung lantaran mendapatkan pesan yang berisi seperti itu, apakah betul atau penipuan" Ujar Asep.
Dilansir dari beberapa media yang dihimpun oleh Jurnalis aesennews.com, ternyata begitu banyak kasus penipuan yang mengatas namakan Bupati Cianjur sejak 2021 silam, banyak yang hampir tertipu juga lantaran penipu merayu korban untuk mentransfer sejumlah uang ke rekening pelaku alasanya untuk mencairkan dana bantuan tersebut.
Dalam pesan yang dikirim oleh penipu juga meminta nomor rekening dan foto-foto kegiatan Yayasan/Gereja yang beliau tanyakan, namun saya tidak respon karena takut di salahgunakan", ujar Asep.
Setelah mendapati rangkaian pesan tersebut Asep Supriana langsung menghubungi Bupati Cianjur H. Herman Suherman melalui pesan singkat messenger di laman resminya pada kamis(17/3/22) pada pukul 18:04 WIB untuk mengkonfirmasi isi pesan tersebut.
Kemudian pesan tersebut ditanggapi oleh
H. Herman Suherman dengan mengatakan "Itu penipuan, jangan di tanggapi dan silahkan laporkan ke pihak ke kepolisian", ujarnya dalam pesan singkat messenger tersebut.
Dari keterangan yang dihimpun oleh media aesennews.com bahwasannya segala bentuk bantuan untuk Gereja, Lembaga, Yayasan dll melalui pesan whatsapp mengatas namakan H. Herman Suherman adalah penipuan, pasalnya segala bentuk bantuan yang di salurkan oleh bupati ada prosedurnya dan itu pasti melalui Dinas yang sudah di tentukan alurnya.
Karena tidak ada respon dari saya, akun tersebut mengganti Foto Profil serta namanya di akun whatsapp tersebut yang sebelumnya Bernama Herman Suherman kini berganti menjadi H. Helldy Agustian dengan nomor whatsapp masih sama yakni 082140850647,tuturnya pada Jumat(18/3/22).
Asep Supriana (Pemred-aesennews.com) menegaskan maka dari itu seluruh masyarakat diindonesia terkhusus nya wilayah cianjur jawa barat harus tetap berhati-hati terhadap berbagai jenis modus penipuan seperti ini agar tidak ada korban yang termakan rayuan sang penipu", Tutupnya.
Red Deni Pratama.
